Selasa, 19 Maret 2024

Panduan Lengkap: Cara Menonaktifkan Plugin WordPress melalui cPanel Hosting

Info Menarik – Plugin WordPress adalah komponen penting dalam mengelola dan memperluas fungsionalitas situs web Kamu. Namun, ada situasi di mana Kamu perlu menonaktifkan plugin tertentu untuk sementara waktu. Salah satu cara untuk melakukannya adalah melalui cPanel hosting. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara menonaktifkan plugin WordPress melalui cPanel hosting.

Alasan Menonaktifkan Plugin WordPress melalui cPanel Hosting

Menonaktifkan plugin WordPress melalui cPanel hosting dapat menjadi langkah yang kita perlukan dalam beberapa situasi. Berikut adalah beberapa alasan umum mengapa Kamu mungkin perlu menonaktifkan plugin melalui cPanel hosting:

1. Masalah Kompatibilitas

Terkadang, pembaruan plugin atau tema tertentu dapat menyebabkan konflik dengan plugin lain atau dengan versi WordPress yang Kamu gunakan. Dalam kasus seperti itu, menonaktifkan plugin melalui cPanel hosting dapat membantu Kamu mengisolasi plugin yang menyebabkan masalah sehingga Kamu dapat menyelesaikan konflik tersebut.

2. Kesalahan Fatal

Kemudian beberapa plugin mungkin memiliki kesalahan fatal yang dapat menyebabkan situs web Kamu tidak dapat kita akses atau mengalami masalah lainnya. Dalam situasi seperti ini, menonaktifkan plugin melalui cPanel hosting dapat membantu Kamu mengatasi masalah tersebut dengan mematikan plugin yang bermasalah.

3. Pemeliharaan dan Pengujian

Selanjutnya saat melakukan pemeliharaan rutin atau pengujian pada situs web Kamu, Kamu mungkin perlu menonaktifkan plugin tertentu untuk sementara waktu. Ini memungkinkan Kamu untuk menguji kompatibilitas, kinerja, atau fitur situs web Kamu tanpa campur tangan dari plugin yang mungkin mempengaruhi hasilnya.

4. Keamanan

Kemudian beberapa plugin WordPress dapat memiliki kerentanan keamanan yang kita ketahui atau mengalami serangan. Dalam situasi tersebut, menonaktifkan plugin melalui cPanel hosting dapat membantu Kamu menonaktifkan plugin yang rentan atau terinfeksi sehingga tidak mempengaruhi keamanan situs web Kamu.

5. Penyebab Kinerja Buruk

Selanjutnya terlalu banyak plugin aktif atau plugin yang tidak kita optimalkan dapat mempengaruhi kinerja situs web Kamu. Dalam beberapa kasus, menonaktifkan plugin tertentu yang tidak Kamu perlukan atau yang membebani sumber daya dapat membantu meningkatkan kecepatan dan responsifitas situs web Kamu.

Penting untuk Kamu ingat bahwa menonaktifkan plugin melalui cPanel hosting adalah tindakan sementara. Jika Kamu menemukan bahwa plugin tersebut penting untuk fungsi situs web Kamu, pastikan untuk menyelesaikan masalah atau mencari alternatif yang lebih baik sebelum mengaktifkan kembali plugin tersebut. Selalu lakukan backup lengkap situs web Kamu sebelum melakukan perubahan apa pun pada plugin atau konfigurasi situs web Kamu.

Baca Juga: Cara Backup Semua Konten WordPress Lengkap dan Cocok Untuk Pemula

Cara Menonaktifkan Plugin WordPress melalui cPanel Hosting

Kamu ikuti langkah-langkah berikut ini untuk menonaktifkan plugin WordPress melalui cPanel Hosting.

1. Masuk ke cPanel Hosting

Langkah pertama adalah masuk ke akun cPanel hosting Kamu. Kamu dapat melakukannya dengan membuka browser web dan memasukkan alamat URL yang diberikan oleh penyedia hosting Kamu, lalu ikuti dengan detail login akun Kamu. Setelah berhasil login, Kamu akan masuk ke dashboard cPanel.

2. Temukan Bagian File Manager

Kemudian setelah masuk ke dashboard cPanel, cari dan klik ikon File Manager. Ini akan membuka jendela baru yang berisi struktur file dan folder situs web Kamu.

Cara Menonaktifkan Plugin WordPress 01

3. Akses Folder WordPress

Selanjutnya dalam File Manager, Kamu perlu mencari dan membuka folder yang berisi instalasi WordPress Kamu. Biasanya, folder ini bernama public_html atau www. Jika situs web Kamu di instal di subdomain atau subfolder, Kamu harus masuk ke folder yang relevan.

4. Temukan Folder wp-content

Kemudian di dalam folder instalasi WordPress, cari dan buka folder bernama wp-content. Folder ini berisi semua file dan folder yang terkait dengan tema, plugin, dan file media WordPress.

Cara Menonaktifkan Plugin WordPress 02

5. Masuk ke Folder plugins

Selanjutnya setelah masuk ke folder wp-content, temukan dan buka folder bernama plugins. Di sinilah semua plugin yang di instal di situs web Kamu disimpan.

Cara Menonaktifkan Plugin WordPress 03

6. Menonaktifkan Plugin

Kemudian di dalam folder plugins, Kamu akan melihat daftar semua plugin yang di instal di situs web Kamu. Untuk menonaktifkan plugin tertentu, cukup klik kanan pada folder plugin yang relevan dan pilih opsi Rename atau Ubah Nama. Ganti nama folder plugin dengan sesuatu yang berbeda, seperti menambahkan awalan disabled_ di depan nama folder. Ini akan membuat WordPress menganggap folder tersebut tidak aktif.

7. Verifikasi Plugin Dinonaktifkan

Selanjutnya setelah mengubah nama folder plugin, kembali ke situs web WordPress Kamu dan periksa apakah plugin tersebut benar-benar telah nonaktif. Buka halaman Plugins di dasbor WordPress dan pastikan plugin yang Kamu nonaktifkan tidak lagi muncul di daftar plugin aktif.

Kesimpulan

Menonaktifkan plugin WordPress melalui cPanel hosting bisa menjadi langkah yang berguna ketika Kamu perlu menangani masalah atau melakukan pemeliharaan pada situs web Kamu. Dalam panduan ini, kami telah menguraikan langkah-langkah yang kita perlukan untuk menonaktifkan plugin melalui cPanel hosting dengan mudah dan praktis.

About Info Menarik

Berbagi Info & Tips Trik Menarik tentang Android, EPS-Topik Korea, Kesehatan, Microsoft Office, Pendidikan, Photoshop, Software, Teknologi, WordPress Terlengkap dan Gratis.

10 comments

  1. Kayaknya ada tahapan yang ketinggalan. Sebelum masuk ke “File permission” itu, klik kanan di folder plugin supaya bisa mengubah angka “file permission” nya.
    Saya tahunya cuman menghapus pluginnya saja. Baru tahu kalau rename juga bisa.

    • InfoMenarik

      Oh iya mas ada tahapan yang ketinggalan ya? Terima kasih sudah diingatkan. Betul mas dengan rename plugin maka itu berarti plugin akan disable juga karena server tidak menemukan file plugin tersebut.

  2. RahmanBatopie, M.gs

    Info yang menarik, sesuai dengan nama blognya…

    By the way ada perubahan sistem ini untuk cara pengiriman artikel…

    • InfoMenarik

      Iya mas karena 3 hari yang lalu saya mendapat teguran dari Hosting karena blog ini termasuk ke daftar 10 blog yang menghabiskan kuota Server. Itu penyebab utamanya karena plugin yang terpasang di blog InfoMenarik telalu banyak dan ada kejadian ledakan trafik. InfoMenarik kemarin sempat kena Suspended mas dan galau juga karena trafik turun drastis. Maka dari itu untuk sementara saya rubah sistem guest post menjadi kirim artikel via email saja. Plugin untuk perlengkapan guest post ada 3 plugin, belum plugin lainnya. Kemungkinan jika sudah migrasi ke VPS akan kembali diterapkan sistem guest post plugin.

  3. trimakasih trik nya, masalahya sama dengan web saya canopybandung.com
    setelah saya ikuti, semuanya jadi lancarr
    makasih min….
    salam kenal

  4. Terima kasih atas infonya.

    Kebetulan saya juga gak bisa akses halaman admin, tapi alasannya karena bentrok plugin wp super cache dengan cloudflare jadinya halaman blank.

    Untung masih bisa akses lewat cpanel he he

  5. haturnuhun by :Kanopi Baja Ringan Murah Bekasi ma’annajah

    infonya sangat bermanfaat… mudah-mudahan mendapat balasan yang berlipat ganda….. aamiin

  6. Mantap mas…td sebelum baca web ini saya bingung bagaimana nonaktifkan plug in sedangkan saya tdk bsa log in di..eh ternyata lewat cpnel bsa….thanks ya….

  7. Berguna banget ini info soalnya website saya juga sering down gara-gara penggunaan plugin yang sangat berlebihan
    terimakasih gan, bisa kunjungi link kami

  8. inilah artikel yg saya cari, dengan Cara Disable Plugin WordPress Melalui cPanel Hosting ini semoga bisa berhasil. kalo gagal ane balik lagi ya gan hehehe…
    hatur nuhun
    salam dari bandung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.