Jumat, 15 November 2024

Cara Membulatkan Angka Desimal dengan Rumus Lengkap Contoh di Office Excel

Cara Membulatkan Angka Desimal di Excel

Info Menarik – Terkadang kita membutuhkan untuk membulatkan angka desimal. Untuk yang bekerja sebagai kasir, pembulatan angka kita perlukan demi memudahkan dalam menghitung kembalian. Pembulatan angka juga kita perlukan ketika membuat daftar nilai di sekolah. Masih banyak contoh lain yang mengharuskan angka desimal harus kita bulatkan.

Baca Juga: Rumus Perkalian, Pembagian, Penjumlahan, dan Pengurangan di Office Excel Lengkap

Bukan perkara yang sulit untuk membulatkan angka desimal ini. Kamu bisa menggunakan Office Excel untuk mengerjakannya. Bahkan di Excel Kamu bisa membuat rumus otomatis agar angka yang kita hasilkan menjadi bulat. Tentunya dengan hal ini bisa menghemat kerja Kamu dalam pengolahan angka.

Bagaimana caranya? Silakan simak artikel ini sampai selesai ….

Cara Membulatkan Angka Desimal di Excel Lengkap Contoh

Banyak cara untuk membulatkan angka desimal di Excel. Excel telah menyediakan beberapa pilihan rumus atau fungsi untuk pembulatan angka. Kamu bisa memilih salah satunya sesuai dengan keperluan.

Rumus-rumus atau fungsi di Excel untuk membulatkan angka adalah sebagai berikut:

1. Rumus / Fungsi ROUND

Rumus pertama untuk membulatkan angka di Excel adalah dengan menggunakan rumus ROUND. Dengan menggunakan fungsi ROUND, Kamu bisa membulatkan angka ke jumlah digit yang sudah kita tentukan. Untuk penulisan syntaxnya adalah sebagai berikut:

=ROUND(number; num_digits)

Contoh lebih jelasnya untuk menggunakan fungsi ROUND adalah:

Misalnya Kamu ingin membulatkan angka yang nilai desimalnya menjadi 2 pada angka 15.242,12345. Maka penulisan rumusnya adalah:

=ROUND(A1;2)

Nanti hasilnya akan menjadi 15.242,12

Contoh selanjutnya jika Kamu ingin membulatkan angka desimal menjadi 1 saja pada angka 15.242,12345. Maka penulisan rumusnya adalah:

=ROUND(A1;1)

Nanti hasilnya akan menjadi 15.242,1

Kemudian, fungsi ROUND juga bisa Kamu gunakan untuk membulatkan angka desimal ke angka puluhan, ratusan, dan ribuan terdekat. Fungsinya adalah sebagai berikut:

=ROUND(number;-1)

Berfungsi untuk proses pembulatan angka ke puluhan terdekat.

Contoh: Angka 15.242 setelah menggunakan rumus di atas akan menjadi 15.240. Atau jika angka 15.247 setelah menggunakan rumus di atas akan menjadi 15.250.

=ROUND(number;-2)

Berfungsi untuk proses pembulatan angka ke ratusan terdekat.

Contoh: Angka 15.242 setelah menggunakan rumus di atas akan menjadi 15.200. Atau jika angka 15.272 setelah menggunakan rumus di atas akan menjadi 15.300.

=ROUND(number;-3)

Berfungsi untuk proses pembulatan angka ke ribuan terdekat.

Contoh: Angka 15.242 setelah menggunakan rumus di atas akan menjadi 15.000. Atau jika angka 15.642 setelah menggunakan rumus di atas akan menjadi 16.000.

Selanjutnya, Kamu juga masih bisa mengubah ke puluhan ribu dengan mengubah digits menjadi -4 dan begitu seterusnya.

Baca Juga: Simak! Cara Membuat Rumus Otomatis di Excel yang Akan Memudahkan Hidupmu

2. Rumus / Fungsi ROUNDDOWN

Fungsi selanjutnya untuk pembulatan angka di Excel adalah ROUNDDOWN. Sedikit berbeda dengan fungsi ROUND, fungsi ROUND akan membulatkan angka ke atas dan ke bawah. Sedangkan fungsi ROUNDDOWN hanya dapat kita gunakan untuk membulatkan angka ke bawah saja yang mendekati nol. Untuk penulisan syntaxnya adalah:

=ROUNDDOWN(number;num_digits)

Supaya lebih jelas contoh kasusnya adalah sebagai berikut:

Misalnya Kamu mempunyai angka 15.567 yang akan Kamu bulatkan ke angka puluhan, ratusan, dan ribuan.

=ROUNDDOWN(number;-1)

Maka hasilnya akan menjadi 12.560

=ROUNDDOWN(number;-2)

Maka hasilnya menjadi 12.500

=ROUNDDOWN(number;-3)

Maka hasilnya menjadi 12.000

3. Rumus / Fungsi ROUNDUP

Untuk fungsi ROUNDUP ini adalah kebalikan dari fungsi ROUNDDOWN. Fungsi ROUNDDOWN adalah untuk membulatkan angka ke bawah. Sedangkan fungsi ROUNDUP bisa Kamu gunakan untuk membulatkan angka ke atas. Untuk penulisan syntaxnya adalah sebagai berikut:

=ROUNDUP(number;num_digits)

Supaya lebih jelas juga contoh kasusnya adalah sebagai berikut:

Misalnya, Kamu mempunyai angka 15.567 yang akan kita bulatkan ke angka puluhan, ratusan, dan ribuan.

=ROUNDUP(number;-1)

Maka hasilnya menjadi 12.570

=ROUNDUP(number;-2)

Maka hasilnya menjadi 12.600

=ROUNDUP(number;-3)

Maka hasilnya menjadi 13.000

4. Rumus / Fungsi CEILING

Selain fungsi-fungsi di atas yang sudah saya jelaskan, selanjutnya kita juga dapat membulatkan angka di Excel menggunakan fungsi CEILING. Pada dasarnya fungsi CEILING ini dapat kita gunakan untuk mengembalikan angka yang sudah kita ibulatkan ke atas. Penulisan syntaxnya adalah sebagai berikut:

=CEILING(number;significance)

Significance adalah sebuah kelipatan yang akan menjadi tujuan utama pembulatan. Contohnya Kamu akan membulatkan ke puluhan maka nilainya 10, ke ratusan nilainya 100, ke lima ratusan nilainya 500, dan ke ribuan ditulis 1000.

Untuk contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:

Misal Kamu mempunyai angka 15.123 dan akan menggunakan fungsi CEILING.

  • Pembulatan ke angka puluhan, maka rumusnya:

=CEILING(number;10)

Hasilnya menjadi 15.130

  • Pembulatan ke angka ratusan, maka rumusnya:

=CEILING(number;100)

Hasilnya menjadi 15.200

  • Pembulatan ke angka lima ratus, maka rumusnya:

=CEILING(number;500)

Hasilnya menjadi 15.500

  • Pembulatan ke angka ribuan, maka rumusnya:

=CEILING(number;1000)

Hasilnya menjadi 16.000

5. Rumus / Fungsi FLOOR

Fungsi FLOOR adalah kebalikan dari fungsi CEILING. Jika CEILING adalah untuk mengembalikan angka yang kita bulatkan ke atas. Sedangkan fungsi FLOOR adalah untuk mengembalikan angka yang kita bulatkan ke bawah. Penulisan syntaxnya adalah sebagai berikut:

=FLOOR(number;significance)

Seperti yang sudah saya jelaskan di atas, significance adalah sebuah kelipatan yang akan menjadi tujuan utama pembulatan. Contohnya Kamu akan membulatkan ke puluhan maka nilainya 10, ke ratusan nilainya 100, ke lima ratusan nilainya 500, dan ke ribuan ditulis 1000.

Untuk contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:

Misal Kamu mempunyai angka 15.876 dan akan menggunakan fungsi FLOOR.

  • Pembulatan ke angka puluhan, maka rumusnya:

=FLOOR(number;10)

Hasilnya menjadi 15.870

  • Pembulatan ke angka ratusan, maka rumusnya:

=FLOOR(number;100)

Hasilnya menjadi 15.800

  • Pembulatan ke angka lima ratus, maka rumusnya:

=FLOOR(number;500)

Hasilnya menjadi 15.500

  • Pembulatan ke angka ribuan, maka rumusnya:

=FLOOR(number;1000)

Hasilnya menjadi 15.000

Baca Juga : 150+ Download Gratis Kumpulan Rumus Excel Siap Pakai Lengkap Dengan Contoh

Penutup

Nah sampai disini pembahasan pembulatan angka desimal di Excel menggunakan rumus-rumus. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu Kamu yang sedang kesulitan mencari referensi rumus pembulatan. Sampai bertemu lagi di artikel keren dan menarik lainnya. Jika menemukan kesulitan, dapat Kamu sampaikan di kolom komentar. Salam sukses selalu …

About Info Menarik

Berbagi Info & Tips Trik Menarik tentang Android, EPS-Topik Korea, Kesehatan, Microsoft Office, Pendidikan, Photoshop, Software, Teknologi, WordPress Terlengkap dan Gratis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *